Mantap! Pemkab Bateng Raih Opini WTP ke-12, Algafry Rahman: Semua OPD Harus Saling Mendukung

WTP ke-12 untuk Pemkab Bangka Tengah, Bukti Komitmen Tata Kelola Keuangan yang Akuntabel (Foto: doc. Diskominfosta Bateng).

Pangkalpinang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah kembali menorehkan prestasi dalam pengelolaan keuangan daerah dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.

Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan dilakukan secara resmi di Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Rabu (4/6), dan dihadiri langsung oleh Bupati Bangka Tengah (Bateng), Algafry Rahman.

Bupati mengucapkan rasa syukur atas capaian ini, yang merupakan buah dari kerja keras bersama seluruh jajaran Pemkab Bangka Tengah, dukungan DPRD, serta arahan dari BPK.

“Alhamdulillah, tahun ini kami kembali meraih opini WTP. Ini adalah yang ke-12 kalinya secara keseluruhan dan ke-9 kali secara berturut-turut,” ujar Algafry dalam keterangan resminya di Diskominfosta Bateng.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kepala Perwakilan BPK beserta tim atas profesionalisme dalam pelaksanaan pemeriksaan.

“Kami berterima kasih kepada BPK yang terus membimbing kami dalam menerapkan tertib pengelolaan keuangan. Opini WTP ini adalah hasil dari sinergi dan komitmen seluruh pihak, seluruh OPD, terutama Inspektorat dan BPKAD,” katanya.

Bupati Algafry mengutarakan bahwa opini WTP bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar untuk terus memperbaiki tata kelola dan kualitas belanja daerah.

“WTP bukan sekadar capaian administratif. Masyarakat menanti hasil nyata berupa pelayanan publik yang membaik dan penggunaan anggaran yang tepat sasaran,” tukasnya.

Ia juga mengakui masih ada catatan dan temuan yang menjadi tantangan ke depan, dan berkomitmen akan segera menindaklanjuti rekomendasi BPK dengan langkah evaluatif yang jelas, terukur dan transparan dari kami, tetapi merupakan hasil kerja keras seluruh tim dan perangkat daerah di lingkungan Pemkab Bateng.

Pengelolaan keuangan itu adalah kerja kolektif. Semua OPD harus saling mendukung.

“Kami di BPKAD hanya bertindak sebagai koordinator. Teman-teman di OPD telah bekerja dengan sangat luar biasa. Terima kasih kepada seluruh bendahara dan pengurus barang di OPD yang menjadi ujung tombak keberhasilan ini,” jelasnya.

Ditambah lagi Cherlini juga menyebutkan bahwa pengelolaan keuangan daerah tidak hanya mencakup aspek keuangan, tetapi juga mencakup pengelolaan aset, serta masukan dari DPRD yang menjadi acuan penting dalam proses perbaikan dan penyesuaian APBD ke depan.

“Ke depan, kita harus tetap WTP. Kolaborasi, koordinasi, dan kerja sama tim harus terus kita jaga,” katanya.

Dengan kembali diraihnya opini WTP, Pemkab Bateng menegaskan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.

Turut hadir dalam kegiatan ini, yakni Ketua DPRD Bateng, Pj Sekda Bateng, Asisten Administrasi Umum Setdakab Bateng, Plt Inspektur Bateng dan Plt Setwan Bateng.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *